Makanan tradisional turun temurun dari masa ke masa yang terbuat dari singkong atau ketela pohon yang diberi ragi untuk proses permentasi dan disimpan rapat-rapat selama beberapa hari hingga matang. Makanan ini cukup terkenal di kalangan masyarakat dengan nama tenar " tape ", bahkan saking terkenalnya hingga bisa mengalahkan ketenaran artis K-Pop Jungkook dan Jimin BTS . Lalu bagaimana cara membuat tape singkong manis paling praktis ? Yuk baca terus sampai ujung dunia,,, eh..ujung tulisan ding. Membuat tape singkong ini sangatlah mudah, tidak ribet dan pasti GPL, gak pakai lama kata anak sekarang. Orang-orang tua kita dulu yang saya tahu kalau bikin tape singkong sangatlah ribet, banyak persiapan, banyak perlengkapan, dan butuh waktu cukup lama, misalnya singkong dikupas, dicuci bersih kemudian direndam sehari semalam, penyimpanannya pun lebih lama dan harus ditutup dengan daun pisang rapat-rapat, tidak boleh dibuka sebelum waktunya tape masak betul. Seiring bertamba
Angsle adalah jenis minuman bersantan dengan berbagai macam isian seperti petulo, roti tawar, kacang hijau, sagu mutiara dan ketan putih. Angsle ini termasuk jenis minuman yang dihidangkan panas-panas atau dengan istilah lain angsle ini termasuk jenis wedang, wedang angsle. Angsle merupakan salah satu minuman (wedang) khas Malang.
Walaupun angsle ini termasuk minuman khas di Malang, namun kuantitas penjualnya tidak banyak seperti penjual ronde di Salatiga. Kalau di Salatiga kita bisa menemukan banyak penjual ronde kapan saja baik siang maupun malam. Namun di Malang, penjual angsle ini tidak banyak dan jualannya pun kebanyakan hanya malam hari walaupun ada juga yang jualan di siang hari.
Seperti apa sih minuman angsle itu, mungkin salah satu dari pembaca tulisan ini bertanya-tanya seperti itu. Oke lah kalau begitu untuk menghilangkan rasa penasaran anda, di sini langsung saja saya berikan resepnya, resep angsle khas Malang.
Bahan-bahan untuk Membuat Angsle Khas Malang
Bahan Untuk Membuat Petulo
Cara Membuat Kuah Angsle Khas Malang
Cara Membuat Petulo
Bahan-bahan Lainnya
Cara Penyajian
Sedikit Tips :
Walaupun angsle ini termasuk minuman khas di Malang, namun kuantitas penjualnya tidak banyak seperti penjual ronde di Salatiga. Kalau di Salatiga kita bisa menemukan banyak penjual ronde kapan saja baik siang maupun malam. Namun di Malang, penjual angsle ini tidak banyak dan jualannya pun kebanyakan hanya malam hari walaupun ada juga yang jualan di siang hari.
Seperti apa sih minuman angsle itu, mungkin salah satu dari pembaca tulisan ini bertanya-tanya seperti itu. Oke lah kalau begitu untuk menghilangkan rasa penasaran anda, di sini langsung saja saya berikan resepnya, resep angsle khas Malang.
Bahan-bahan untuk Membuat Angsle Khas Malang
- Ketan putih 100 gr
- Roti tawar
- Kacang hijau 100 gr
- Sagu mutiara
- Petulo
- Kelapa 1 biji
- Daun pandan 3 lembar
- Gula pasir 200 gr
- Garam 1 sdt
- Jahe 2 ruas jari
Bahan Untuk Membuat Petulo
- Tepung beras 250 gram
- Santan 400 ml dari 1/4 butir kelapa
- Garam 1 sdt
- Daun pandan 1 lembar
- Tepung kanji 50 gr
- Pewarna makanan (jika suka)
Cara Membuat Kuah Angsle Khas Malang
- Kelapa di parut dan dibuat santan dengan 1,5 liter air.
- Jahe dibakar dan dimemarkan.
- Santan dipanaskan sampai mendidih bersama gula pasir, garam, jahe, dan daun pandan.
Cara Membuat Petulo
- Masak santan bersama garam dan daun pandan, setelah mendidih diangkat dan daun pandan dibuang.
- Tambahkan tepung beras, aduk-aduk sampai rata, kemudian tambahkan tepung kanji, aduk kembali hingga menjadi adonan.
- Cetak adonan dengan cetakan putu mayang.
- Kukus hingga matang kira-kira 15 menit.
Bahan-bahan Lainnya
- Ketan putih dicuci kemudian direndam kira-kira 8 jam kemudian dikukus sampai matang.
- Kacang hijau direndam sampai mengembang kemudian direbus sampai lunak, setelah lunak buang airnya kemudian ditiriskan. (Airnya bisa juga dijadikan menjadi jenis minuman lain).
- Sagu mutiara dimasak hingga menjadi bening, kemudian ditiriskan.
- Roti tawar di potong kecil-kecil.
Cara Penyajian
- Roti tawar, kacang hijau, ketan putih, petulo, dan sagu mutiara ditaruh dalam mangkok.
- Tambahkan kuah angsle khas Malang sampai 2/3 mangkok.
- Angsle khas Malang siap dihidangkan panas-panas untuk mengimbangi dinginnya udara.
Sedikit Tips :
- Untuk membeli roti tawar bisa langsung di toko roti yang memproduksi roti sendiri. Dalam hal ini kita bisa membeli roti tawar pinggiran, harganya sangat murah tapi kualitasnya tidak murahan (ini buat yang suka berhemat ria hehehe)..
- Dalam penyajian, jangan terlalu banyak roti tawarnya, cukup 6-10 potong kecil-kecil saja sebab kalau terlalu banyak roti tawar maka kuahnya akan diserap roti semua.
Comments
Post a Comment